Tentang Vitamin
Percakapan sosial dan sikap kritis dapat dimulai dari bangku sekolah. Film dokumenter adalah cara ampuh untuk memicunya.
Karya audio visual seperti film dapat mengubah dunia. Terutama film dokumenter. Dengan pembawaan non-fiksinya, dokumenter menceritakan apa yang terjadi di kehidupan nyata. Mereka dapat membuka mata dan pikiran penonton terhadap dunia baru dan isu penting yang belum pernah mereka ketahui sebelumnya.
Hanya beberapa dekade lalu, pelajar masih sulit mengakses informasi yang ada di film, terbatasi oleh ruang dan waktu tanpa jaringan internet. Pengajar pun tidak dapat berbuat banyak kecuali memberi gambaran akan peristiwa yang terjadi di luar ruang kelas.
Situasi itu jauh berbeda dengan masa kini. Jembatan wawasan antara guru dan murid kini telah semakin mudah berkat revolusi industri teknologi. Namun, apakah lautan informasi dan multimedia kini, yang dapat dikonsumsi lewat scroll singkat sosial media, telah digunakan dengan optimal untuk pembelajaran?
VITAMIN hadir untuk kebutuhan ini.
Sebuah inisiatif dari In-Docs, VITAMIN adalah platform suplemen edukasi yang menyediakan akses klip dokumenter berkualitas untuk kegiatan pendidikan.
Hingga kemunculan VITAMIN, belum ada cara untuk mengakses film dokumenter berkualitas secara praktis untuk pembelajaran, yang kami percaya integral untuk meningkatkan daya imajinasi dan pemikiran kritis pelajar.
Maka dari itu, kami merancang VITAMIN khusus untuk para guru dan murid. Platform ini menyediakan akses sebebasnya terhadap 30 film dokumenter yang membahas sejumlah isu, seperti hak asasi manusia, kesehatan, lingkungan, dan literasi.
Kurasi VITAMIN menyajikan karya-karya yang telah meraih berbagai penghargaan festival film lokal dan nasional—termasuk Penderes & Pengidep (Dokumenter Pendek Pelajar Terbaik, Malang Film Festival (Mafifest) 2014), Daerah Hilang (Finalis 10 Besar, Festival Film Papua (FFP) 2019); dan Ibu Bumi (pemenang Film Dokumenter Pendek Terbaik, FFI 2020).
Anda dapat mengakses klip-klip ini secara online, gratis, dan tanpa batasan waktu. Suplemen VITAMIN ini telah dikemas agar pas untuk pembelajaran murid umur 13-18 tahun. Selain dibuat dalam bentuk klip ringkas, VITAMIN juga menyajikan Panduan Belajar tematik untuk setiap film. Klip-klip VITAMIN turut dilengkapi dengan deskripsi audio untuk penyandang tunanetra.
Selain di kegiatan sekolah, VITAMIN juga dapat digunakan oleh siapa pun yang tertarik bereksperimen menggunakan film dokumenter untuk memantik diskusi perubahan sosial. VITAMIN juga mengundang pecinta film dan penonton dokumenter secara luas untuk menyaksikan sisi kehidupan masyarakat Indonesia yang jarang terungkap di media arus utama.
Temukan katalog film kami di sini, dan bergabunglah menjadi anggota untuk mendapatkan suplemen VITAMIN secara lengkap.
VITAMIN didukung oleh Yayasan Kurawal, Open Society Foundation, Ford Foundation, dan Kementerian Dalam Negeri.
Tentang Kami
Program
Yuda, Manajer Program
Mazda, Tika, Hasta, Azel, Staf Program
Kurator dan Panduan Belajar
Kak Kedi, Kak Hanna, Kak Levi, Kak Ais, Kak Laras Kak Max, Pak Nirwanto, Pak Sunardi, Bu Wulan, Pak Nofendra, Bu Khoirah, Pak Arianto, Bu Rona, Kak Burhanudin, Pak Ramdhon, Pak Gun, Pak Arif, Pak Edi, Bu Kasmiati, Kak Sigit, Kak Butet, Pak Anugrah, Pak Boni, Bu Dwi, Pak Hafidz, Pak Irfan, Bu Mariny, Bu Santi, Kak Salsa, Bu Vivi, dan Pak Arifin
Desain
Akbar, Desainer
Video
Aris, Video Editor